Rabu, 15 Maret 2017

Contoh Poster Doa Ujian Sekolah dan USBN untuk Kakak Kelas XII

Contoh Poster Doa Ujian Sekolah dan USBN untuk Kakak Kelas XII
By: Evan
       Dibuat menggunakan Adobe Photoshop. Tools: curves, gradient map, dan text. Penggunaan foto yang diedit warnanya lalu diberi tipografi akan menambah daya tarik sebuah poster. Semoga bermanfaat.

Jumat, 10 Maret 2017

Flat Desain Kota - Town Flat Design

Visit "Flat Designs" tab too
http://evanophone.blogspot.co.id/p/art-hall.html

Sahabat Nabi Muhammad SAW - Zubair bin Awwam

Sahabat Nabi Muhammad SAW - Zubair bin Awwam
Design By: Evan


     Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh

     Zubair bin Awwam adalah salah seorang sahabat yang mulia. Ia termasuk 10 orang yang dijamin masuk surga walaupun ia belum meninggal dunia. Ia salah seorang dari enam ahli syura, yang memusyawarahkan pengganti khalifah Umar bin Khattab, ini merupakan pengakuan terhadap keilmuan dan kematangannya.

     Zubair mempunyai akar keturunan yang mulia dan garis keluarga yang terhormat. Dia berasal dari bangsawan Quraisy, tumbuh di kalangan Bani Abdi Manaf, kakeknya adalah Abdul Muththalib, ibunya Shafiyyah binti Abdul Muththalib, dan putra-putra Abdul Muththalib yang lain merupakan paman-pamannya. Dengan demikian dia mempunyai hubungan kekerabatan yang sangat dekat dengan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian dia besar di kalangan Bani Asad, dan juga mempunyai hubungan kerabat melalui perkawinan dengan Bani Umayyah, Bani Taim, Bani Adi, dan lain-lain.

     Sahabat Rasulullah ini dilahirkan 28 tahun sebelum hijrah, masuk Islam di Mekah saat berusia 15 tahun melalui perantara Abu Bakar ash-Shiddiq radhiallahu ‘anhu. Tentu saja keislamannya menimbulkan kemarahan orang-orang kafir Quraisy, terutama dari kalangan keluarganya. Pamannya menggulung badannya dengan tikar, lalu dipanaskan dengan api agar ia kembali ke agama nenek moyangnya. Namun dengan keyakinan yang kuat ia katakan, “Aku tidak akan kembali kepada kekufuran selama-lamanya."

Kamis, 09 Maret 2017

Analisis Ancaman Militer DI/TII serta Solusi Preventifnya



                  Darul Islam
                Negara Islam Indonesia (disingkat NII; juga dikenal dengan nama Darul Islam atau DI [الاسلام دار]) yang artinya adalah "Rumah Islam" adalah kelompok Islam di Indonesia yang bertujuan untuk pembentukan negara Islam di Indonesia. Tentaranya dinamakan Tentara Islam Indonesia (TII).
                Gerakan ini dimulai pada 7 Agustus 1942 oleh sekelompok milisi Muslim, dikoordinasikan oleh seorang politisi Muslim radikal, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo di Desa Cisampah, Kecamatan Ciawiligar, Kawedanan Cisayong, Tasikmalaya, Jawa Barat. Kelompok ini mengakui syariat islam sebagai sumber hukum yang valid.

DISekarmadji Maridjan Kartosoewirjo

Apa itu Penelitian Sastra? (Penjelasan Singkat)



penelitian sastra
Penelitian Sastra

                Penelitian adalah mencari bukti-bukti baru yang dikembangkan menjadi teori untuk memperdalam dan memperluas ilmu tertentu. Setiap ilmuwan melakukan penelitian didasari adanya rasa ingin tahu atau curiosity. Rasa ingin tahu tersebut membuat mereka melakukan penelitian demi memperdalam dan memperluas ilmu yang digelutinya. “Penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang dilandaskan pada analisis dan konstruksi yang dilakukan secara metodologis, sistematis dan konsisten yang bertujuan untuk mengungkapkan kebenaran sebagai salah satu manifestasi hasrat manusia untuk mengetahui apa yang sedang dihadapinya (Soerjono Soekanto, 2016).” Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penelitian sastra adalah penelitian di bidang sastra demi salah satu tujuan memperdalam dan memperluas ilmu sastra.
                Ada beberapa manfaat yang didapatkan dari sebuah penelitian sastra, beberapa diantaranya yaitu: (1) memberikan manfaat bagi pengembangan keilmuan sastra; (2) memperluas cakrawala apresiasi pembaca sastra; dan (3) menambah referensi untuk penelitian karya sastra lain.
                Pada dasarnya, menyusun penelitian sastra sama dengan menyusun penelitian lainnya. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penelitian sastra, seperti: (1) Hipotesis dan asumsi tidak diperlukan; (2) Populasi dan sampel tidak mutlak dibutuhkan; (3) Kerangka penelitian tidak bersifat tertutup; (4) tidak dibutuhkan objektivitas dalam pernyataan umum; dan (5) objek sesungguhnya bukan bahasa, tetapi teks atau wacana. “Karya sastra sering dinilai sebagai objek yang unik, dan sering sukar diberikan rumusan yang jelas dan tegas (Metode dalam Penelitian, 2009),” oleh karena itu dibutuhkan metode dan metodologi yang berbeda dari penelitian alam. Metode-metode penelitian sastra tersebut adalah intuitif, hermeneutika, kualitatif, analisis isi, formal, dialetika, dan deskriptif analisis.

Resensi Novel - Supernova 3: Petir karya Dee (Dewi Lestari)



Pendaran Kilat: Pemirsa, Enterpreneur, Tabib
oleh: Muhammad Evan Anindya Wahyuaji
identitas buku:
-          judul                                   : Supernova 3: Petir
-          pengarang                          : Dewi Lestari (Dee)
-          tahun terbit                        : 2012
-          penerbit                              :  Bentang
-          jumlah halaman                 : x + 268 halaman
-          cetakan                               : Kedua, April 2012

Supernova 3: Petir karya Dee (Dewi Lestari)
                Supernova 3: Petir ini merupakan salah satu novel dari serial Supernova karya Dewi Lestari, berisikan keping 37 sampai keping 39 Supernova. Novel ketiga dari serial Supernova ini ditulis dengan gaya bahasa dan sudut pandang yang menarik serta sifat-sifat tokoh yang sangat hidup, sebut saja Elektra yang lugu dan Mpret yang ekstrovert.
                Dimas dan Reuben–tokoh dari Supernova 1: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh–mengalami stagnasi, dua tahun setelah roman mereka rampung. Hingga suatu hari mereka mendapat surat elektronik dari Gio, kata “Supernova” yang disebut Gio dalam surel itu menjadi tanda tanya baru sekaligus awal pengetahuan Dimas dan Reuben tentang jaringan yang selama ini melibatkan mereka tanpa disadari.
                Sementara itu, di Kota Bandung, Elektra–seorang gadis sebatang kara–berusaha menyambung hidup. Berawal dari perkenalannya dengan seorang yogini bernama Ibu Sati dan seorang enterpreneur muda urakan bernama Toni alias Mpret, hidup Elektra mulai terakselerasi. Dari hanya seorang ‘penonton bioskop kehidupan’, Elektra menjadi seorang pemain dalam ‘bioskop kehidupan’ tersebut. Kehidupan sosial Elektra juga bertransformasi. Bermula dari tidak punya teman, menjadi punya sedikit teman, lalu setiap harinya bercakap dengan orang baru. Setelah stabil dalam lingkungannya yang baru, hidup Elektra kembali siap diguncang ketika Bong memintanya untuk menyembuhkan seseorang yang tidak ia kenal bernama Bodhi.

Ceramah Bahasa Indonesia - "Budaya Ragam Lisan Multi Bahasa"



ceramah
Budaya Ragam Lisan Multi Bahasa

AssalaamuAlaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Para audiens yang saya hormati, pertama-pertama marilah kita panjatkan puji syukur pada Allah Swt. Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang karena pada kesempatan kali ini Allah memberikan nikmat sehat dan nikmat sempat kepada kita sehingga dapat berkumpul di tempat ini tanpa kurang suatu apapun. Tak lupa shalatawat serta salam kita junjungkan kepada nabi agung kita Muhammad SAW. Semoga kita akan mendapatkan syafaatnya kelak ketika akhir zaman nanti.
Selanjutnya, saya ucapkan terimakasih kepada para audiens yang sudah berkenan hadir untuk bersama-sama berbagi ilmu pada kesempatan kali ini. Maksud saya untuk menyampaikan ceramah “Budaya Ragam Lisan Multi Bahasa” pada kesempatan kali ini adalah untuk berbagi pengetahuan tentang poliglot.
Poliglot. Poliglot berasal dari dua kata, yaitu poli dan glot. Poli berarti banyak, dan glot artinya lidah. Poliglot bukan berarti berlidah banyak, tetapi poliglot adalah menguasai banyak bahasa. Jadi, pada kesempatan kali ini marilah kita berbagi ilmu tentang keuntungan menguasai berbagai bahasa atau berpoliglot.
Mengapa kita perlu berpoliglot? Alasannya adalah berpoliglot memiliki banyak manfaat, hal ini bisa terkait dengan bahasa mana saja yang kita kuasai. Tentunya kita sekarang ini menguasai minimal dua bahasa, yakni bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Dan kebetulan kita berdomisili di Daerah Istimewa Yogyakarta sehinga bahasa daerah kita adalah bahasa Jawa.

Puisi Anekdot - "Takdir"

puisi

Takdir
Karya Evan
Dirimu munafik!
Mengapa kau mencuri?
Karena takdir! Katamu
Mengapa kau mencopet?
Karena takdir! Katamu
Mengapa kau berbohong?
Karena takdir! Katamu
                Takdir? Seburuk itukah takdirmu?
                Dirimu terdiam
                Mengapa kamu terdiam?
                Karena takdir! Katamu
                AAAHH! Diriku sebal!
                Ada apa dengan dirimu!?
                Buk! Aku pukul dirimu
                Tepat di mulutmu!
Kau bertanya,
Mengapa dirimu dipukul?
Karena takdir! Kataku

Baca juga: Anekdot: "Ngaji"

Puisi Science - "Energi Potensial" dan "Mencari Namamu"


puisi

Energi Potensial 
Karya Evan
 
Kala itu raja siang megembara
Menuju axis balik selatan
Angin romansa dipandunya
Membawa titik-titik air benih cinta
                Tiada frekuensi harmonis kudengar
                Hanya sahutan desibel heterogen
                Namun, nada merdumu mengalihkan duniaku
                Hai, ucapmu
Timbul integral dari satu kata sederhana
Dari konstanta tak berdimensi
Menjadi joule energi potensial
Awal dari rasa manis ini
                “Aku pulang dulu ya”
                Kayuhanmu merajut momen gaya
                Membuat sepeda rodamu berotasi
                Diiringi hatiku yang bertranslasi